TEMPO.CO, Tangerang -Warga perumahan Griya Sienna 2, Panongan Kabupaten Tangerang digemparkan dengan pembunuhan istri dan dua anak yang dilakukan oleh suami atau ayah mereka sendiri.
Para tetangga tidak percaya dengan pembunuhan sangat sadis Lukman Nurul Hidayah, 37 tahun yang dikenal sebagai kepala keluarga yang baik, pendiam dan aktif bermasyarakat.
Baca : Kronologi Ayah Tega Bunuh Istri dan Dua Anaknya Bermula dari...
"Kami tidak percaya, kok bisa? Selama ini keluarga Lukman terlihat baik baik saja, tak pernah cekcok," ujar Nurdin Lucas, 35 tahun tetangga yang rumahnya bersebelahan dengan Lukman saat ditemui Tempo dilokasi, Sabtu 14 Oktober 2017.
Sebagai tetangga yang paling dekat, Nurdin mengaku sangat mengenal pribadi pasangan suami istri itu." Mereka aktif bermasyarakat, pak Lukman itu bendahara RT dan istrinya kader PKK,"katanya.
Simak: Tangis Pilu Kerabat Korban Saat Saksikan 3 Jenazah Terbujur Kaku
Menurut Nurdin, Lukman yang bekerja di sebuah pabrik di Jatiuwung memang jarang ada dirumah. Istrinya yang hanya ibu rumah tangga biasa bersosialisasi dengan baik dilingkungan tersebut. "Setiap ada kegiatan mereka selalu ada, dan kalau hari Sabtu dan Minggu keluarga itu selalu bersama kadang berlibur," kata Nurdin.
Pembunuhan sadistis yang dilakukan Lukman terjadi pada Jumat petang, 13 Oktober 2017. Setelah cekcok mulut dengan istrinya, karyawan pabrik itu kalap menghujani istrinya dengan senjata tajam. Dua anaknya turut menjadi korban. Ketiganya tewas seketika.